Khatulistiwahits, Bogor- Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI) Bogor setiap Idul Adha mengajak siswa dan orang tua siswa untuk berqurban. “Kami mengajak para siswa untuk berlatih berqurban dengan cara urunan. Hal itu melibatkan siswa dari unit KB-TK, SD, SMP dan SMA. Selain itu, kami juga menghimbau siswa dan orang tua siswa maupun para guru untuk berqurban atas nama pribadi,” kata Ketua Panitia Qurban Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI) 1444 H, Ustadz Adang Rusman.
Ia menambahkan, pada Idul Adha 1444 H, Sekolah Bosowa Bina Insani berhasil mengumpulkan hewan qurban sebanyak 14 ekor kambing dan enam ekor sapi. Hewan qurban itu disembelih dan didistribusikan pada Hari Tasyriq ke-2, Sabtu (1/7/2023).
Ia menjelaskan, dari enam ekor sapi tersebut, sebanyak dua ekor sapi merupakan hasil urunan para siswa. “Jadi yang empat ekor sapi tersebut berasal dari iuran siswa untuk belajar berqurban. Sedangkan dua ekor sapi lainnya adalah titipan dari wali siswa atau orang tua murid,” kata Ustadz Adang kepada Khatulistiwahits.com.
Hal yang sama juga berlaku pada qurban kambing. “Sebagian besar merupakan hasil patungan siswa untuk belajar berqurban, dan sebagian lagi merupakan titipan orang tua siswa,” ujarnya.
Terkait penanganan hewan qurban tersebut, kata Adang, pemotongan dilaksanakan oleh guru-guru Islamic Studies SBBI. Sedangkan pencacahan daging qurban dilakukan oleh tim jagal dari Rumah Potong Hewan (RPH). Penanganan berikutnya hingga pengepakan dilaksanakan oleh tim supporting SBBI.
Adang menjelaskan, daging qurban itu disalurkan ke pihak internal sekolah maupun eksternal. “Setelah tiga tahun pandemi dan tidak ada distribusi daging qurban untuk wilayah sekitar lingkungan sekolah, alhamdulillah untuk tahun ini kita mulai distribusikan daging qurban untuk wilayah sekitar lingkungan sekolah. Alhamdulillah, dagung qurban itu disalurkan kepada warga di delapan RT yang ada di lingkungan Sekolah Bosowa Bina Insani, mencakup Kelurahan Suka Damai dan Kelurahan Kedung Jaya, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor,” tuturnya.
Adang menyebutkan, hasil qurban mencakup 700 paket daging. “Dari jumlah tersebut, sebanyak 350 paket kami salurkan ke pihak internal sekolah, dan 350 paket lainnya kami distribusikan kepada masyarakat sekitar lingkungan sekolah (Ring 1),” papar Adang.