KhatulistiwaHits, Pontianak — Kehidupan kampus tidak hanya berbicara tentang kegiatan belajar-mengajar di ruang kelas, tetapi juga tentang dinamika organisasi, kreativitas, dan partisipasi aktif mahasiswa dalam membentuk budaya akademik. Di tengah perubahan zaman dan kebutuhan mahasiswa yang semakin kompleks, keberadaan organisasi kemahasiswaan menjadi semakin penting sebagai ruang tumbuhnya kepemimpinan dan kolaborasi.
Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) kampus Pontianak, sebagai Kampus Digital Kreatif, menegaskan komitmennya dalam mendukung kiprah mahasiswa melalui pelantikan pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) periode 2025. Pelantikan yang digelar di Aula Kampus ini menjadi momen sarat makna, dengan kehadiran kepala kampus, dosen, kaprodi, pembina organisasi, serta perwakilan UKM dan komunitas mahasiswa lainnya.
Baca juga: BEM UBSI Kampus Pontianak Resmi Dilantik, Siap Menjadi Mitra Strategis Kampus dan Mahasiswa
BEM sebagai Penghubung Strategis Mahasiswa dan Institusi
Kegiatan pelantikan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga penegasan peran BEM sebagai penghubung antara mahasiswa dan institusi kampus. Dalam sambutannya, Koordinator Kemahasiswaan menyampaikan bahwa BEM memiliki posisi strategis dalam membangun ekosistem kampus yang inklusif, kolaboratif, dan demokratis.
Ketua BEM UBSI kampus Pontianak 2025, Herman, menyampaikan bahwa BEM adalah ruang aktualisasi mahasiswa yang sesungguhnya. “BEM adalah ruang dialog dan kolaborasi. Mahasiswa bukan hanya objek pendidikan, tapi juga subjek yang aktif dalam membentuk budaya kampus,” ujar Herman dalam keterangan rilis Senin (23/6).
Menghidupkan Peran Mahasiswa lewat Aksi Nyata
BEM UBSI kampus Pontianak hadir tidak hanya sebagai representasi formal mahasiswa, tetapi juga sebagai wadah yang mendorong pengembangan potensi melalui berbagai program kerja. Aktivitas sosial, literasi digital, kewirausahaan, hingga pemberdayaan komunitas menjadi fokus utama untuk menjawab kebutuhan zaman.
“Kami percaya, BEM bisa menjadi mitra kampus dalam menjawab isu-isu aktual di kalangan mahasiswa,” ujar salah satu anggota pengurus.
Dengan struktur organisasi yang inklusif dan terbuka terhadap kolaborasi lintas prodi, UKM, dan komunitas, BEM menjadi titik temu beragam potensi mahasiswa. UBSI kampus Pontianak sendiri menegaskan dukungannya terhadap setiap gerakan positif mahasiswa yang membawa perubahan.
Pelantikan ini menjadi simbol komitmen bersama dalam membangun kampus yang aktif, responsif, dan berpihak pada kemajuan mahasiswa. Kolaborasi erat antara kampus dan mahasiswa menjadi fondasi kuat dalam memperkuat identitas UBSI sebagai tempat lahirnya generasi muda yang cerdas, kreatif, dan berdaya saing tinggi.(TRS)