Example 160x600
Example 160x600
HiburanMusik

Setelah Menanti Selama 3 Tahun, JKT48 Hadirkan Pertaruhan Cinta Sebagai Setlist Original

×

Setelah Menanti Selama 3 Tahun, JKT48 Hadirkan Pertaruhan Cinta Sebagai Setlist Original

Sebarkan artikel ini
Setelah Menanti Selama 3 Tahun, JKT48 Hadirkan Pertaruhan Cinta Sebagai Setlist Original
Example 468x60

Khatulistiwahits–Penantian panjang para penggemar akhirnya terbayar. Setelah tiga tahun menunggu, idol group JKT48 resmi merilis setlist original pertama mereka bertajuk “Pertaruhan Cinta” pada Oktober 2025. Momen bersejarah ini menjadi tonggak baru dalam perjalanan grup yang telah lebih dari satu dekade menghibur penggemarnya di Indonesia.

Setlist “Pertaruhan Cinta” menjadi bukti nyata bahwa JKT48 kini benar-benar telah berdiri di atas kaki sendiri. Jika sebelumnya mereka selalu membawakan setlist adaptasi dari grup induk AKB48 di Jepang, kali ini seluruh lagu dan konsep sepenuhnya diciptakan oleh tim kreatif Indonesia. Hal ini membuat “Pertaruhan Cinta” menjadi simbol kemerdekaan musikal dan identitas baru JKT48 di industri hiburan tanah air.

Peluncuran setlist ini berlangsung megah di Teater JKT48, FX Sudirman, Jakarta, dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube resmi grup tersebut. Dengan sorotan lampu yang dramatis dan tepuk tangan meriah dari para wota (sebutan untuk fans JKT48), pertunjukan perdana ini sukses menghadirkan suasana emosional sekaligus membanggakan.

Menurut manajemen JKT48, “Pertaruhan Cinta” mengusung tema perjuangan, keberanian, dan kejujuran dalam mencintai, baik dalam arti hubungan personal maupun semangat berkarya. Lagu-lagu di dalamnya bercerita tentang konflik batin remaja, ambisi, dan makna cinta yang luas. Terdapat total 16 lagu dalam setlist ini, termasuk dua lagu andalan berjudul Pertaruhan Cinta dan Langkah Berani.

Secara musikal, setlist ini terasa lebih matang dengan sentuhan pop-dance modern, berpadu dengan elemen elektronik yang kekinian. Irama energik dan koreografi yang dinamis menjadi daya tarik utama, memperlihatkan evolusi JKT48 yang lebih berani bereksperimen tanpa meninggalkan karakter ceria khas mereka. Banyak penggemar menyebut bahwa konsep ini membawa nuansa “J-pop berjiwa Indonesia.”

Beberapa member yang tampil dalam pertunjukan perdana termasuk Freya, Zee, Christy, dan Indira, yang kini menjadi bagian dari generasi penerus JKT48. Mereka menampilkan performa penuh semangat dengan kostum bertema futuristik berwarna merah dan perak yang melambangkan kekuatan serta tekad. Freya, sebagai salah satu center, mengatakan bahwa tampil di setlist original ini merupakan mimpi yang akhirnya menjadi kenyataan.

“Ini bukan sekadar pertunjukan, tapi bentuk pertaruhan cinta kami terhadap mimpi, terhadap fans, dan terhadap JKT48 sendiri,” ujar Freya dengan mata berkaca-kaca di akhir konser. Pernyataan itu langsung disambut sorakan hangat dan nyanyian penonton yang turut larut dalam momen emosional tersebut.

Baca Juga: I Think They Call This Love: Sebuah Lagu yang Menyentuh Hati

Kehadiran setlist original ini juga menjadi sinyal bahwa JKT48 siap memasuki babak baru di dunia hiburan Indonesia. Mereka kini tak hanya menjadi “versi Indonesia” dari AKB48, melainkan brand yang mampu berdiri sejajar dengan identitas sendiri. Banyak pengamat musik menilai langkah ini sebagai transformasi penting untuk mempertahankan eksistensi grup di tengah persaingan idol dan industri musik digital yang semakin ketat.

Tak butuh waktu lama, hashtag #PertaruhanCintaJKT48 langsung menjadi trending topic di X (Twitter) dan TikTok Indonesia. Cuplikan pertunjukan dan potongan lagu dari setlist tersebut viral dengan jutaan tayangan hanya dalam waktu beberapa jam. Para penggemar dari berbagai kota bahkan mulai merencanakan perjalanan ke Jakarta untuk menonton langsung pertunjukan setlist ini di teater.

Dengan “Pertaruhan Cinta”, JKT48 membuktikan bahwa kerja keras dan kesabaran tiga tahun terakhir tak sia-sia. Mereka bukan hanya idol group yang tampil di atas panggung, melainkan representasi generasi muda Indonesia yang berani bermimpi dan berjuang dengan cinta. Setlist ini menjadi simbol perubahan — bahwa cinta sejati terhadap musik, fans, dan mimpi memang layak untuk diperjuangkan.(Cherrish)