Example 160x600
Example 160x600
PendidikanBerita

Mahasiswa Universitas BSI Kampus Tegal Gelar Gotong Royong Peduli Lingkungan Bersama Pemuda-Pemudi Desa Bojongsana Tegal

×

Mahasiswa Universitas BSI Kampus Tegal Gelar Gotong Royong Peduli Lingkungan Bersama Pemuda-Pemudi Desa Bojongsana Tegal

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa
Example 468x60

Khatulistiwahits, Tegal–Mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika kampus Tegal, sukses gelar Gotong Royong Peduli Lingkungan dengan Membersihkan Kali Kecil Bersama Pemuda-Pemudi Desa Bojongsana, (27/04/2024) di Desa Bojongsana, Tegal.

Kegiatan ini dilakukan guna memenuhi tugas proyek Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Mahasiswa mengajak pemuda-pemudi Desa Bojongsana untuk membersihkan kali kecil dan disekitar jalan kali kecil yang banyak sampah.

Gotong-royong yang dilakukan oleh tim bernama Kelompok Empat Sekawan, dengan ketua Sekar One Janah, anggota: Rizka Indah Melyani, Eka Fatma Sari dan Rosita, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan dan menjaga alam sekitar.

Gotong royong adalah sebuah kegiatan yang menjadi budaya di seluruh pelosok negeri, di mana masyarakat bekerja secara bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Nilai-nilai yang terdapat dalam budaya gotong royong, antara lain, merekatkan tali persatuan antar-individu dalam sebuah kelompok masyarakat.

Mahasiswa
Kegiatan Gotong-royong mahasiswa Universitas BSI Kampus Tegal, Foto:Dok

Kegiatan gotong royong ini dimulai dengan memberikan edukasi mengenai perlunya peduli dengan lingkungan sekitar salah satunya kali kecil yang ada disana karena kali tersebut kotor dengan berbagai macam sampah. Dengan itu mahasiswa memberikan edukasi cara membersihkan aliran air kecil agar terhindar dari terjadinya banjir.

Baca Juga: Cyber University, The First Fintech University in Indonesia dengan Program CLP

Setelah itu mempersiapkan alat-alat yang digunakan untuk membersihan kali tersebut seperti sarung tangan, sapu lidi, serokan, kantong plastik, yang mana tujuannya untuk membersihkan sampah yang ada di kali tersebut. Kantong plastik sampah juga dibedakan antara yang dapat terurai (organik) dan yang tidak dapat terurai (anorganik).

Selanjutnya setelah edukasi selesai dan alat-alat sudah dipersiapkan, mahasiswa dan para pemuda-pemudi langsung ke tempat yang dituju yaitu kali kecil. Untuk pertama membersihkan sampah-sampah mulai dari menyapu dan mengambil sampah yang ada disekitar jalan kali kecil. Setelah membersihkan jalan disekitar kali selesai, mahasiswa dan para pemuda-pemudi langsung terjun ke dalam kali tersebut guna membersihkan sampah di dalam kali tersebut.

Mahasiswa
Suasana kegiatan Gotong-royong, Foto:Dok

Setelah sampah terkumpul dikantong plastik yang dibedakan, sampah tersebut dibuang pada tempat sampah yang tersedia. Menurut salah satu peserta, Kaisya, kegiatan ini sangat bermanfaat terutama dalam meningkatkan rasa kesadaran akan kebersihan lingkungan.

“Tanggapan saya setelah diadakan sosialisasi dan gotong royong ini, saya jadi sadar akan pentingnya kebersihan lingkungan sekitar terutama di sekitar aliran air yang kotor”, ujar Rahmi.

Terima kasih sebelumnya kepada kakak-kakak mahasiswa yang sudah memberikan pengetahuan tentang cara membersihkan lingkungan sekitar. “Semoga dengan diadakannya acara ini, kami bisa menjaga lingkungan sekitar,” tambahnya.

Acara tersebut berlangsung sekitar 3 jam. Di akhir kegiatan mahasiswa mengumpulkan para pemuda-pemudi yang ikut kerja bakti dengan memberikan makanan dan souvenir sebagai tanda kenang-kenangan.